PANGKALPINANG, SEDULANG — Beragam kriteria menjadi nilai-nilai kepemimpinan yang ideal di mata masyarakat, untuk kemudian diharapkan ada pada diri kepala daerah, termasuk untuk Wali Kota Pangkalpinang.
Satu hal yang dianggap masyarakat harus dimiliki seorang wali kota nantinya, yaitu pemimpin yang santun. Menjelang Pemilihan Kepala Daerah November mendatang, masyarakat Ibu Kota Bangka Belitung dihadapkan dengan sosok-sosok calon pemimpin yang baru.
“Saya sebagai anak muda, harapannya agar Wali Kota Pangkalpinang adalah orang yang cerdas, santun, dan bisa memahami apa yang menjadi kebutuhan mendasar dalam pembangunan Pangkalpinang, agar kota ini indah, dengan SDM yang berkompeten,” ujar salah seorang pemuda, Nico Juliansyah.
Ditanyakan apakah sudah punya nama dari yang sudah menyatakan diri ikut dalam Pilwako saat ini, sesuai dengan kriteria harapannya, Nico lugas menjawab nama Saparudin atau Prof. Udin. Ia menganggap jika Profesor bidang Informatika tersebut sosok yang menyimbolkan kecerdasan, dan kesantunan, baik dalam kehidupan pribadi maupun dalam berpolitik.
“Sudah banyak ya nama-nama yang tampak, tetapi Pak Udin saya kira merupakan pribadi yang santun, dan tidak begitu narsis. Ini menunjukkan sikapnya yang elegan sebagai seorang akademisi. Saya rasa, Pak Udin calon yang baik,” ungkap Nicko.
Ia berharap Prof. Udin mendapatkan kendaraan politik untuk pertarungan Pemilihan Wali Kota (Pilwako) yang tidak lama lagi akan digelar serentak se-Indonesia. Itu tak terlepas dari masih belum adanya ketetapan resmi dari partai-partai untuk mengusung calon tertentu di Pilwako 2024.
“Saya tahu dari pemberitaan di media, atau di baliho ada nama Pak Prof. Udin bakal nyalon di PDIP. Semoga saja lancar, karena kalau beliau ikut di Pilwako, beliau saya rasa akan memberikan harapan baru untuk kemajuan Pangkalpinang,” terangnya. (Rz)
